Monday, August 15, 2016

Half way to go

Maksud dari half way to go dari judul di atas adalah tentunya dari My Pregnancy Journey, half way lebih sih sebenarnya... Baru control ke obgyn dan USG. Alhamdulillah semuanya normal. Waktu periksa kemarin janin di kandungan udah berusia 20 minggu dan HPL nya sekitar akhir tahun.. Amiinn

Let me share a little about my obgyn. Jadi ini kunjungan ke dua ku ke dr. Dewi Arofah di RSI Jemursari. So far aku merasa nyaman sama dr. Dewi, semuanya dijelasin kalau pas sedang USG, mulai dari ukuran panjang janinku saat ini dan dijelasin juga ukuran normalnya berapa, perhitungan detak jantung janin, lingkar kepala, berat, tulang & organ dalam yang telah terbentuk, panca indera, anggota tubuh, berat badan yang harus dicapai pada bulan berikutnya, dan lainnya, komplit dah pokoknya. Tapi nggak terkesan cerewet, dr. Dewi kalau sedang menjelaskan tone suaranya lemah lembut, jadi adem deh hehehe.. dan nggak terkesan terburu-buru juga.

Sekilas perkembangan di trimester ke-tiga ini adalah :
1. Perubahan fisik yang drastis
Beberapa baju dan celana mulai nggak muat, mau belanja baju hamil tapi rada males keluar rumah, mungkin harus bongkar-bongkar lemari mama siapa tahu ada baju besar yang bisa dimanfaatkan, hehehe
Ini juga satu kantor kayaknya udah mulai tahu, soalnya aku juga udah mulai nggak pakai seragam lagi karena udah nggak muat terutama di bagian perut. Terus aku kerja pakai baju apa dong? baju hamil? Nggak juga sih, aku masih pakai beberapa kemejaku yang msih muat dan layak buat dipakai kerja, untungnya selama ini aku lebih suka beli kemeja yang loose/longgar, jadi di usia kandungan 5 bulan ini sementara masih aman lah.

2. Berkurangnya rasa mual
Rasa mual dan muntah memang jauuuuhhhhh berkurang, alhamdulillah juga udah nggak pernah sampai jackpot lagi, tapi ada kalanya di saat saya merasa lapar atau kekenyangan maka rasa mual itu muncul lagi, jadi harus pintar-pintar ngatur pola makan.

3. Tidak bisa mengontrol pipis
Ini sering dialami sama ibu hamil, akibat kandung kemih yang mulai terdesak oleh rahim menyebabkan kadar air kencing yang bisa ditampung jadi berkurang, akibatnya dikit-dikit jadi kebelet pipis, meskipun yang keluar hanya sedikit. Aku sendiri merasakan itu, apalagi saat aku batuk, bersin, atau muntah sering keluar nggak terkontrol, jadinya kalau keluar rumah harus siap-siap celana dalam bersih.

4. Hidung Tersumbat
Mungkin beda-beda ya anatara bumil satu dan lainnya tapi sejak memasuki trimester ke dua ini jadi sering flu dan hidung tersumbat, sempat dikasih obat fluimucyl yang aku minum 3 hari, udah enakan tapi karena harus bolak balik ke rumah sakit karena waktu itu mama saya sempat opnam untuk pengobatan jadinya hidung tersumbat kambuh lagi.

Sepertinya baru itu aja sih yang aku rasain, oiya selain itu perut juga terasa kaku, mungkin karena ketarik akibat berkembangnya janin.
Untuk pregnancy picture belum ada, karena jadi malas & kurang suka difoto.

No comments:

Post a Comment